Bank Muamalat Indonesia Luncurkan Produk Terbarunya Tabungan Wisata

Senin, 21 November 2011 15:09 WIB

(Vibiznews-Banking) PT Bank Muamalat Indonesia Tbk siap meluncurkan produk terbarunya bernama tabungan wisata. Rencananya tabungan wisata akan mendongkrak Dana Pihak Ketiga (DPK) sampai Rp 10 miliar untuk satu tahun pertama dari 20 ribu nasabah.

"Tabungan wisata ini target nasabah kurang lebih sekitar 20 ribu dengan dana kelolaan Rp 5 miliar sampai Rp 10 miliar. Produk sudah siap, bisa jalan langsung, otomatis bisa langsung kita tawarkan untuk nasabah-nasabah kita dan asoisasi-asosiasi kita," kata Direktur Retail Bank Muamalat Adrian Gunadi disela acara Penandatanganan MoU Corporate Partnership dengan Garuda di Galeri Garuda Senayan City, Jakarta, Senin (21/11/2011).

Dijelaskan Adrian, untuk melancarkan pengembangan produk tersebut, perseroan menjalin kerja sama dengan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.

"Jadi kita sediakan produk tabungan berencana, jadi kapan mereka mau pergi berlibur. Dengan tabungan wisata mereka bisa rencanakan kapan mereka akan berangkat," jelas Adrian.

Produk tersebut, lanjutnya, akan ditawarkan kepada nasabah dengan minimal setoran awal sebesar Rp 500 ribu, dengan setoran per transaksi minimal Rp 100 ribu. Perseroan mematok maksimal lama keberangkatan selama dua tahun setelah pembukaan tabungan.

"Untuk target 20 ribu nasabah sendiri merupakan angka konservatif, jadi masih kecil. Kita mulai di segmen A dan B (menengah ke atas), ini yang kita sasar terlebih dahulu dari nasabah kita yang totalnya sebanyak 3 juta nasabah," pungkasnya.

Bank Muamalat dan Garuda juga bekerjasama dalam bidang corporate sales dan transaksi pembelian tiket. Kerjasama ini diharapkan dapat berkontribusi sebesar 30% terhadap pertumbuhan Dana Pihak Ketiga Bank Muamalat, khususnya untuk tabungan haji dan umroh.

"Tahun depan kami menargetkan jumlah tabungan haji-umroh bisa mencapai Rp 1 triliun. Posisi sekarang Rp 700 miliar. Jadi, dari kerjasama ini diharapkan ada tambahan Rp 300 miliar," katanya.

Kerjasama tersebut juga ditargetkan akan menggenjot pendapatan non bunga alias fee based income hingga Rp 5 miliar.

"Fee based income yang didapat diharapkan mencapai Rp 3-5 miliar atau 5% dari total tambahan target fee based tahun depan," jelas Adrian.

0 Response to "Bank Muamalat Indonesia Luncurkan Produk Terbarunya Tabungan Wisata"

Powered by Blogger