Industri Keuangan Syariah Indonesia Peringkat Empat Dunia

Jumat, 14 Oktober 2011 04:20 WIB

Bank Indonesia (BI) mengungkapkan industri keuangan syariah Indonesia kini masuk peringkat ke-4 dunia. Padahal, tahun-tahun sebelumnya Industri keuangan syariah Indonesia tidak pernah masuk lima besar.

"Alhamdulillah tahun ini kita berada di level keempat yang selama ini kita tidak pernah masuk lima besar dunia," ungkap Direktur Direktorat Perbankan Syariah BI Mulya Siregar di Jakarta, Kamis (13/10/2011).

Menurut Mulya, industri keuangan syariah Indonesia menduduki peringkat keempat dunia setelah Negara Iran, Malaysia dan Arab Saudi. Posisi Indonesia berada di atas negara-negara yang selama ini dikenal terkemuka dalam industri keuangan syariah seperti Uni Emirat Arab, Kuwait, Pakistan dan Bahrain.

Peringkat keempat tersebut berdasarkan hasil survei dari Islamic Finance Country Index dari Global Islamic Finance Report yang dikeluarkan oleh BMG Islamic sebuah lembaga konsultan bisnis dan manajemen terkemuka yang berbasis di London.

"Penilaian itu berdasarkan ukuran-ukuran tertentu dan bobot yang bervariasi, seperti jumlah lembaga keuangan syariah, izin pengaturan syariah, besarnya volume industri, edukasi dan budaya, serta kelengkapan infrastruktur," pungkasnya.

0 Response to "Industri Keuangan Syariah Indonesia Peringkat Empat Dunia"

Powered by Blogger